Thursday, August 23, 2012

Berhentilah Berbohong Bila Ingin Hidup Sehat


Berhentilah Berbohong Bila Ingin Hidup Sehat


Mungkin sebuah hal yang mustahil kita sebagai manusia untuk sama sekali tidak berbohong terhadap orang lain. Banyak berbagai alasan yang dilontarkan mengapa seseorang lebih memilih berbohong dibandingkan untuk jujur apa apadanya. Padahal,sebuah penelitian baru mempunyai fakta bahwa orang-orang yang berusaha untuk menghindari berbohong memiliki hubungan lebih harmonis sesama manusia serta hanya sedikit yang mengeluhkan karena memiliki penyakit dibandingkan orang yang sering berbohong.
Penelitian yang dilakukan oleh University Notre Dame, Amerika Serikat ini mengajak 100 orang untuk berkumpul dengan range umur mulai dari 18 hingga 71 tahun. Setelah itu, mereka dibagi menjadi dua kelompok dan sama-sama mengikuti tes poligraf tiap minggunya.
Selama 10 minggu, salah satu kelompok diminta untuk behenti berbohong, baik itu berbohong untuk sesuatu yang besar atau hanya untuk sesuatu hal yang kecil. Beberapa cara agar tidak berbohong diberikan untuk mempermudahnya, salah satunya dengan cara tidak menjawab suatu pertanyaan yang akan mendorong seseorang berbohong.
Sedangkan kelompok pembanding tidak diberikan petunjuk apa pun mengenai kebohongan. Melalui alat pendeteksi kebohongan, mereka hanya diminta untuk memberi laporan secara rutin kepada para peneliti seberapa banyak kebohongan yang dia lakukan selama seminggu.
Selain soal kebohongan, kedua kelompok juga diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan mengenai hubungan mereka dengan orang terdekat serta kondisi mental dan fisik mereka setiap minggunya. Misalnya mereka diminta untuk memberikan laporan jika mengalami gangguan tidur atau sakit kepala.
Jika dibandingkan dengan penelitian lain yang menyatakan bahwa warga Amerika rata-rata berbohong sebanyak 10 kali dalam seminggui, ternyata setelah 10 minggu, kedua kelompok sama-sama melakukan jumlah kebohongan yang lebih sedikit. Namun, khusus untuk kelompok yang memang diminta untuk tidak berbohong, jumlah kebohongan yang mereka lakukan jauh lebih sedikit.
by: langitberita.com

No comments: